Wednesday, July 2, 2014

Tentang Rokok lagi

Semerbaknya Asap ROKOK





Apakah anda menyadari perubahan iklan rokok? Ya! Baru-baru ini, iklan rokok tidak lagi berbunyi

MEROKOK DAPAT MENYEBABKAN KANKER, SERANGAN JANTUNG, IMPOTENSI DAN GANGGUAN KEHAMILAN DAN JANIN”




Melainkan berbunyi
PERINGATAN 18+: ROKOK MEMBUNUHMU


Menurut penulis pribadi, iklan ini masih kurang sangar dan tidak akan berpengaruh pada perokok yang sudah buta mata hatinya. Otaknya tetap memproses kata-kata itu tapi hanya menjadi limbah tidak berguna. Jadi ada intermezo yang berbunyi ”Ada otak tidak terpakai? Jual saja di olx.com”.
Seharusnya IKLAN ROKOK berbunyi

ROKOK ITU MEMBUNUHMU, ISTRIMU, ANAKMU, KELUARGAMU, TETANGGAMU, REKAN KERJAMU, ANAK BUAHMU, BAHKAN ORANG YANG TIDAK MENGENALMU DAN SEMUA ORANG YANG ADA DISEKITARMU”.

Selain kurang ”dalam”nya iklan, terjadi perbedaan antar provider rokok dalam beriklan. Ada yang Cuma memakai kata-kata dan gambar seadanya, ada juga yang menggunakan gambar menjijikkan plus mengerikan pada bungkus rokok mereka. Gambar kanker, baik paru-paru, tenggorokan, mulut maupun lidah seharusnya lebih diekspos sebagaimana diamanatkan oleh Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. Fakta dampak buruk rokok harus dijabarkan dengan jelas.


Jika ada rekan [mungkin] yang menawarkan rokok pada anda, mungkin dia berniat jahat kerana sudah jelas dikatakan jika ROKOK MEMBUNUHMU. Seorang sahabat sejati tidak akan membahayakan nyawa rekannya dengan menawarkan rokok. Kecuali jika mereka adalah  teman sejati yang sehidup, sepenyakit dan semati.

NB: polisi mungkin tidak akan mengusut kasus pembunuhan yang disebabkan oleh rokok. Jadi, jika ingin membunuh seseorang, cukup belikan dia satu peti kemas, atau mungkin hanya satu kerdus rokok dalam seminggu. Jangan lupa berikan korek atau mancis (pemantik api)nya kerana tanpa itu, rokok tidak akan berbahaya sama sekali.

Itulah sebabnya, penulis lebih suka mentraktir gorengan daripada rokok. Meskipun dia menagih rokok dengan jelas, tidak akan @ku belikan. Jadi, kalaupun dia mati karena kolesterol, paling tidak, dia pernah merasakan kenyangnya makan gorengan.
NB: rokok tidak membuatmu kenyang.


Semua ruang publik seharusnya bebas dari asap rokok. Jika ada perokok yang beraksi di lingkungan pasar, apalagi yang sirkulasi udaranya buruk, itu adalah tindakan egois yang tidak manusiawi. Dengan dalih merokok adalah hak, mereka seenak perutnya berbagi racun rokok di ruang publik.


Setiap orang melakukan suatu tindakan dengan alasan tertentu. INGAT!! Setiap tindakan harus didasari sebuah alasan. Misalnya kita bersekolah untuk apa, kita bekerja dengan tujuan apa, makan dengan maksud apa dan ngemilpun harus ada alasannya. Hal ini juga berlaku pada rokok. Seharusnya mereka menanyakan pada diri mereka sendiri alasan mengapa mereka harus merokok. Ada yang merokok dengan tujuan mencari IDE, ada yang merokok agar tidak mengantuk saat bekerja, ada juga yang ingin terlihat jantan dan keren serta diterima komunitas. Alasan terakhir inilah penyebab anak-anak dibawah umur sudah akrab dengan rokok. Jika alasan suatu tindakan tidak bisa dibenarkan akal sehat, seharusnya mereka meninggalkan aktivitas semacam itu. Jadi sekali lagi, untuk apa merokok? Itu tidak membuat kenyang dan tidak mengobati rasa dahaga. Itu hanya membakar uang yang sudah susah payah dikumpulkan. Teringat cerita seorang rekan, ayahnya rela berhenti merokok agar anaknya bisa kuliah. Ternyata tujuan itu benar-benar mulia. Terbukti, anaknya kini menjadi salah seorang arsitek ternama di Indonesia.

 Asap rokok bisa menjadi kendala dalam bermasyarakat. Orang bukan perokok (biasanya) lebih memilih tinggal di rumah dari pada harus bersosialisasi dan berkreasi dengan warga lainnya yang merupakan perokok. Asap rokok bisa menghalangi pribadi yang sehat untuk bersosialisasi di masyarakat yang tidak sehat.


Dampak buruk rokok begitu besar. Mungkin sudah mencapai 99% tingkat haramnya, namun ada sejumlah pihak yang berdalih jika itu masalah khilafiyah dan mempertahankan kemakruhan yang hanya 1% itu. Sudah banyak video eksperimen tentang bahayanya rokok di situs youtube namun sepertinya itu hanya menjadi angin lalu yang tidak berarti. Rokok juga menyebabkan kecanduan yang amat sangat berbahaya. Itulah sebabnya rokok harus ditinggalkan kerana merupakan pemicu pemakaian narkoba.


Penelitian terbaru tentang ”third-hand smoke” seharusnya menyadarkan para perokok. Hal ini dibuktikan dari sebuah sumber, perokok, yang akhirnya bertaubat dan berhenti merokok karena anaknya yang belum genap berumur 2 tahun meninggal karena menghisap residu rokok dari jaketnya.

Pada bulan puasa ini, mari kita renungkan semua tindakan kita. Jika kita merokok ditempat umum, lalu ada orang yang menderita dan terzalimi, sedangkan dia tidak bisa berpindah atau menghindari anda, apakah anda berpikir tidak akan berdosa karenanya? Mungkin dosa yang tidak anda sadari ini akan menggunung sebelum meminta maaf pada orang-orang yang merasa teraniaya dengan hadirnya anda disekitar mereka.


Pakaian, tempat dan ruangan yang pernah anda gunakan untuk merokok juga menyimpan residu rokok yang berbahaya. Anak kecil yang bermain di sofa kediaman perokok juga bisa mengidap penyakit seperti perokok pasif. Itu bahaya laten yang sangat potensial.
Mohon maaf jika tulisan ini terasa begitu dalam karena semua itu perlu disampaikan demi kebaikan bersama. Kita harus berani mencegah orang yang berusaha membocorkan kapal agar bahtera yang memuat ribuan orang ini tidak tenggelam hanya kerana kejahilan beberapa oknum.


Zet.@  on 2 Juli 2014, menuju tengah hari di hari Rabu... 11.40 AM

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...