Olah Raga

Olahraga Yang Aman

Sebenarnya sedang tidak full consentration kerana ada yang latihan balapan motor di halaman depan. Tapi ya sudahlah. @ku akan menulis apa yang ada di dalam kepalaku sebelum ide itu berkarat. Tadi pagi mendengarkan berita tentang olah raga. Sekilas saja sebenarnya. Anda pasti bisa menebak olah raga apa itu. Ya! Sepak bola. Tentang prestasi sepak bola yang terus meningkat. Dari perselisihan antar pemain, percekcokan dengan wasit hingga tawuran antar pendukungnya. Prestasi semacam itu terus meningkat dari tahun ke tahun. Atau mungkin sudah ada sejak dulu namun tidak segencar sekarang beritanya? Siapa yang tahu..

Kasus semacam itu tentu saja bisa membawa korban jiwa. Selain kerugian materil, tentu saja kerugian imateril. Stadion yang tidak tahu apa-apa juga menjadi korban. Coba pikirkan perasaan sang pembangun, apalagi sang perancang. Bagaimana perasaan mereka saat mengetahui hasil karyanya, mungkin satu-satunya, yang sangat mereka banggakan berakhir dengan kondisi memprihatinkan. Anda bisa membayangkannya? Tidak? Bayangkan saja istana pasir yang sudah anda bangun sejak pagi hingga sore, hancur dalam waktu sekejap kerana ada anka-anak yang bermain bola di sana. Begitulah (mungkin) perasaan sang pereancang itu.

Ternyata bukan hanya tinju yang bisa membawa korban jiwa. Sepak bola juga bisa, bisa dari pemain maupun supporternya. Jika korban jatuh saat pertandingan berlangsung, itu masih sedikit agak wajar. Ada juga kasus korban berjatuhan sebelum pertandingan berlangsung. Misalnya para supporter yang berasal dari wilayah lain hendak memberikan dukungan ke wilayah lainnya. Dengan arogansinya, mereka melakukan pawai atau hal-hal lain yang melanggar peraturan lalu lintas sehingga terkadang terjadi kecelakaan. Sukar dimengerti. Itu memang hobi, tapi jangan sampai merugikan orang lain.

Sebenarnya, apa sih yang menarik dari sepak bola? Para penggemarnya rela begadang sampai subuh. Bukan hanya melupakan jaga malam, Ujian Semester, melupakan Sidang tugas akhir, mereka bahkan melupakan keperluannya di dunia selanjutnya. Nonton siaran ulangnya saja kan bisa. Atau nonton beritanya dan langsung melihat saat-saat gol terjadi. Itu pasti lebih menghemat waktu dan tidak membuang waktu dengan percuma. Ingat, waktu adalah uang, eh pedang. Jangan biasakan mengukur semua hal dengan uang. Jika uang bisa membeli segalanya, maka para koruptor itu akan masuk surga paling awal, kerana uang mereka terlalu banyak hingga tidak bisa dihitung lagi. OK, out of the box, abaikan, eh jangan diabaikan begitu saja.

Katanya sepak bola itu menarik. Memperebutkan bola dengan susah payah selama 45 menit. Terus berebut hingga terjadi gol dalam waktu 90 menit. Selain berebut bola, sering terjadi adu fisik. Tidak jarang, adu fisik itu membawa korban jiwa. Kasus terakhir yang terdeteksi adalah kiper kick, mirip-mirip rider kick, yang tentu saja tidak disengaja namun berakibat fatal. Mengapa mereka tidak mencari olahraga lain yang lebih aman? Olah raga yang tidak memerlukan benturan fisik, catur misalnya. Jika catur terlalu cemen, ganti dengan renang, panahan atau berkuda. Meski tanpa adu fisik, renang dan berkuda ternya juga bisa mengakibatkan korban jiwa. Mengapa? Anda pasti sudah tahu jawabannya.

Olah raga yang cukup berbahaya adalah balapan, atau bahasa kerennya res (baca :race). Balapan ini bisa berbahaya. Yang resmi saja berbahaya, apalagi yang liar. Itulah balapan. Terkadang, bukan hanya racer atau driver yang terkena dampaknya, penonton yang dalam teorinya aman, ternyata tidak luput dari dampak kendaraan yang hilang kendali. Jadi tipsnya, jangan pernah menonton balapan dari dekat. Imbasnya bisa berdampak buruk. Menonton yang paling aman itu dari layar televisi, itu dijamin aman asal tidak saat hujan deras dan gemuruh petir yang menggelegar.

Tadi baru saja browsing. Ada 10 olahraga paling berbahaya versi majalah vorbes.

10. Arung jeram, tentu saja bahaya, namanya saja arung seram.

09. Cyclocross, tidak begitu mengerti, tapi dari fotonya, cukup danger.

08. Panjat tebing, ini bukan hal yang berbahaya jika kau adalah spiderman.

07. Street lugging, meluncur di jalanan, sepertinya lebih berbahaya dari skateboard.

06. Selancar, tentu saja berbahaya kerana ombak bisa melahapmu.

05. Menunggangi banteng, itu olah raga teraneh yang ada, itu hanya memacu adrenalin.

04. Cave diving, mungkin berbahaya jika bertemu dengan brontosaurus.

03. Menyelam, kan aman jika kita bisa berbicara dengan hiu nan ganas.

02. Ski salju, yah, yang mereka lawan itu salju, bisa membeku dan kedinginan kan?

01. Base jumping, tidak akan berbahaya jika teman yang mendampingi adalah superman..

 sumber: mbah gugel

Jadi kesimpulannya, tidak ada olahraga yang aman 100%. Tinggal bagaimana kita menyikapinya. Carilah olahraga yang aman, nyaman dan murah. Golf bisa dikatakan amat sangat nyaman sekali namun cukup kuat menguras kantong. Sepertinya yang paling aman, tidak lain tidak bukan adalah berolahraga dengan PS pribadi. Tinggal install dan bermain sendiri di rumah. Dijamin aman dari segala marabahaya meskipun tidak 100% bergaransi aman.

Mechadot, 05 Juni 2014, after the sunset ...